MALANG – Kepolisian Resor (Polres) Malang, Polda Jawa Timur, menurunkan ratusan personel untuk mengamankan jalannya proses pengundian nomor urut pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Malang 2024. Kegiatan yang digelar di halaman Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang, Jalan Panji, Kepanjen, Kabupaten Malang, pada Senin (23/9/2024), berlangsung dalam suasana kondusif.
Kasihumas Polres Malang, AKP Ponsen Dadang Martianto, menyatakan bahwa langkah pengamanan tersebut telah dilakukan sesuai dengan prosedur yang berlaku.
“Kami telah melakukan koordinasi dan pemantauan terkait jumlah massa pendukung yang akan hadir dalam acara ini,” ujar AKP Dadang.
Sebanyak 270 personel dikerahkan untuk memastikan acara berlangsung aman dan lancar. Para personel ditugaskan untuk mengawal massa pendukung dari titik kumpul hingga pengantaran ke lokasi. Selain itu, polisi juga menempatkan personel di beberapa titik strategis untuk menjaga situasi tetap steril dari aktivitas massa yang tidak diinginkan.
Polres Malang tidak bekerja sendirian dalam pengamanan ini. Mereka bekerja sama dengan personel TNI, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan guna menciptakan suasana yang tertib dan kondusif. AKP Dadang turut mengimbau kepada para pendukung paslon agar menjaga ketertiban dan kedamaian selama acara berlangsung.
“Kami berharap semua pihak yang hadir dapat menjaga situasi tetap aman dan damai,” tegasnya.
Proses pengundian nomor urut dilakukan dalam rapat pleno terbuka yang dihadiri oleh pasangan calon, partai pendukung, Bawaslu, dan unsur Forkopimda Kabupaten Malang. Pasangan Sanusi-Lathifah Shohib memperoleh nomor urut 1, sementara pasangan Gunawan-Umar Usman mendapatkan nomor urut 2.
Dengan pengamanan ketat dan antisipasi yang matang, acara pengundian nomor urut berlangsung lancar tanpa kendala berarti.
